wartakandis.com |
Siak - Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Arfan Usman, menekankan pentingnya perhatian pemerintah daerah terhadap perkembangan umat Islam, salah satunya melalui pengelolaan wakaf.
“Dukungan pemerintah terlihat nyata melalui peluncuran kota wakaf di Kantor Bupati Siak. Ini adalah langkah besar dalam pengembangan kegiatan islami di kabupaten kita,” ungkap Arfan saat membuka Pembinaan Nazhir Wakaf di Kabupaten Siak yang berlangsung di Grand Royal Hotel, Kabupaten Siak, Provinsi Riau pada Senin (20/1/2025).
Ia juga memuji keberhasilan BAZNAS Siak yang telah menjadi percontohan nasional serta perkembangan pesat Badan Wakaf Indonesia (BWI) di daerah ini.
“Keseriusan pemimpin kita dalam mendukung kegiatan islami seperti ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Ketua BWI Siak, Resman Junaidi, menyampaikan bahwa Kabupaten Siak saat ini baru memiliki satu Nazhir bersertifikat dari BWI Pusat. Pembinaan Nazhir Wakaf ini bertujuan untuk menciptakan lebih banyak Nazhir wakaf uang yang profesional dan bersertifikat.
“Pembinaan ini memberi peluang besar kepada yayasan, pesantren, dan badan hukum lainnya untuk menjadi Nazhir wakaf uang yang sah,” ungkapnya.
Resman juga menjelaskan bahwa BWI berencana mengadakan sertifikasi Nazhir wakaf uang pada Februari 2025. Targetnya, hingga akhir tahun, Kabupaten Siak diharapkan memiliki 30 Nazhir wakaf uang.
“Kami berharap seluruh peserta pembinaan ini dapat mengikuti sertifikasi dan berkontribusi dalam pengelolaan wakaf uang di Siak,” jelasnya.
Diketahui, sebanyak 30 peserta dari berbagai latar belakang mengikuti Kegiatan Pembinaan Nazhir Wakaf bertema “Meningkatkan Profesionalitas Nazhir dalam Pengelolaan dan Pengembangan Harta Benda Wakaf.”
Sumber : infopublik.id
Editor : azet
wartakandis.com
Follow wartakandis.com